Tuesday, November 27, 2012

Free Tanning in Singaland

Ngga berlebihan kalau saya bilang di Singapore itu mataharinya sering arisan. Panas gilak! Atau mungkin memang saya-nya aja yang terlalu kere ya jadi kemana-mana ketemu matahari. Hahaha. Tapi kalo di Singapore naik-turun sedan mewah, ya jadi ngga seru aja. Yang ada bukan hunting foto, tapi malah molor ngelonin anak-anak yang keenakan ber-ac ria.

Perjalanan kali ini saya memang egois, memaksa suami dan anak-anak saya ikut turun di stasiun MRT yang "rada" jauhan dari tujuan kami sebenarnya. Yang seharusnya bisa langsung ke stasiun Marina Bay Sands, saya turun di stasiun Promenade. Hahaha. Berapa kilo ya itu? Maafkan bunda ya, Angels. Bunda cuma mau menikmati wisata kota yang cerah ceria ini.

Sungguh. Sepanjang perjalanan saya hampir selalu berdecak kagum. Bersih, bersih dan bersih. Saya hampir tidak menyangka bahwa negara yang cuma selemparan kolor saja letaknya dari negara saya tercinta ini bisa begitu jauh perbedaannya. Padahal panasnya sama, mataharinya juga sama, tanahnya sama dan bahkan pasirnya hasil "sumbangan" dari negara saya tercinta.

Belum lagi moda transportasi masalnya yang begitu nyaman, bahkan untuk difabel dan orang tua. 99% perjalanan di Singapore kemarin saya selalu menggunakan twin stroller untuk anak-anak, dan saya (eh si Ayah deng maksudnya) hampir tidak menemukan kendala sama sekali. Semua jalur terakomodasi dengan baik dan direncanakan sempurna. Proses "pengembaraan" yang panas dan panjang tidak begitu terasa melelahkan, bahkan hampir selalu menyenangkan dan tentu saja.. menghasilkan banyak sekali foto-foto yang menarik.

Sebenarnya, apa yang salah dengan negara kita? Entahlah. Kalau masalah peraturan dan denda, rasanya Indonesia-pun tidak kalah dengan berbagai macam aturan ini-itunya. Para bapak dan ibu dewan juga selalu "rajin" studi banding ke Eropa. Tapi sampai sekarang saya ngga pernah tuh melihat realisasi perubahan yang signifikan, bahkan dibeberapa sektor cenderung memburuk. Jadi studi banding mereka yang mahal itu cuma berakhir di foto-foto koleksi pribadi saja seperti saya. Jadi lain kali, bagaimana kalau studi banding yang jauh ke Eropa itu diganti saja dengan studi banding ke negara tetangga selemparan kolor Singapore? Karena bagaimanapun banyak pelajaran yang masih bisa diambil dari negara tersebut. Ngga perlu lah muluk-muluk niru Eropa.

Nicoll Highway

The Cityscape

Mejeng dulu sebelum masuk ke Marina Bay Sands.

Si Ayah terpesona.

My Pink Angels

Two Sisters playing around. Bahagia lihat mereka bisa berlari-larian puas tanpa takut ini itu..

My Travel Mates.

Under the bluish sky.

Ini dia si foto sejuta umat itu..

Starbucks under the bridge? Love the concept anyway.

~Bun

20 November 2012
Photo taken with Canon EOS 60D

No comments:

Post a Comment